6 Pelajaran Berharga yang Anak Dapatkan Saat Sekolah dari Rumah

Share This Post

6 Pelajaran Berharga yang Anak Dapatkan Saat Sekolah dari Rumah – Tak terasa, sudah hampir sebulan anak-anak sekolah dari rumah. Pandemi corona covid 19 ini membuat anak-anak harus sekolah dari rumah yang ternyata memberikan anak banyak pelajaran berharga. Hmm apakah itu? Baca sampai habis ya ????

Sekolah dari Rumah

Hari ini sudah memasuki pekan keempat anak-anak sekolah dari rumah. Perubahan ini tentu membawa pengaruh besar, baik bagi anak maupun orang tua. Media sosial juga diramaikan dengan postingan beberapa orang tua yang mengeluh karena harus menemani anak belajar di rumah.

Keluhan orang tua ini pun beragam, mulai dari banyaknya tuga yang dikerjakan, anak-anak yang tidak bisa diajak kerja sama dan lain sebagainya.

Di sisi lain, anak-anak pun mulai bosan. Mereka mulai rindu sekolah. Rindu bermain bersama teman-teman. Bahkan ada juga yang rindu gurunya. Beberapa anak memilih lebih baik belajar sama guru, karena orang tua di rumah dianggap lebih galak, hahaha.

Baca Juga : LimaJurus Anti Stres Dampingi Anak Sekolah di Rumah

Tentu semua ini wajar. Banyak orang tua mengganggap sekolah adalah tempat terbaik bagi anak-anak untuk belajar. Sekolah juga jadi tempat teraman untuk menjaga anak-anak, saat orangtua harus bekerja. Lalu sekarang, orang tua harus menemani anak-anak belajar. Makanya banyak yang kurang siap, sehingga mengeluh dan seolah ingin menyerah.

Padahal, sejatinya pendidik utama bagi anak-anak adalah orang tua. Momentum sekolah dari rumah ini bisa membuat orang tua memahami kembali peran kesejatian mereka, menjadi pendidik bagi anak-anaknya. Selain itu, momen ini bisa memperkuat bonding antara orang tua dan anak.

Pelajaran Berharga yang Anak Dapatkan Saat Sekolah dari Rumah

Sekolah dari rumah membuat anak banyak belajar. Tak hanya tetap harus mengerjakan tugas-tugas sekolah, banyak pelajaran berharga lain yang didapat.

1. Disiplin

Meski sekolah dari rumah, anak-anak juga belajar disiplin. Setiap hari mereka tetap belajar sesuai jadwal yang diberikan oleh guru. Seperti Chacha, jam 7 pagi sudah siap dengan buku-buku pelajarannya. Menanti wali kelasnya mengirim tugas di wag kelas. Kemudian, mengerjakan semua tugas yang diberikan.

2. Mandiri

Meskipun belajar dari rumah, saya tetap mendorongnya untuk mandiri belajar. Membuat dia bisa mengerjakan tugas sekolahnya sendiri. Kecuali memang bila tugas itu butuh bantuan, seperti membuat prakarya. Tentu itu butuh bantuan.

3. Jujur

Sekolah dari rumah juga membuat anak untuk belajar jujur. Menjawab semua ujian online yang diberikan dengan kemampuan berpikirnya sendiri. Tanpa melihat buku ataupun dibantu jawaban oleh orang tua.

Baca Juga : Cerita Seru Sekolah di Rumah Ala Chacha Hari Pertama

4. Melek Teknologi

Saat sekolah dari rumah, anak menjadi lebih melek teknologi. Mereka belajar menggunakan berbagai teknologi belajar. Mulai dari mengirim tugas lewat WhatssApp, mengerjakan latihan dengan google form hingga belajar online lewat zoom.

Meskipun baru kelas 1 SD, Chacha akhirnya terampil mengakses beragam teknologi pembelajaran jarak jauh. Ya, sebagai generasi Z tentu dia harus familiar dengan beragam perkembangan teknologi terkini.

5. Adaptif

Perubahan tempat belajar ini juga membuat anak belajar adaptif. Mereka harus bisa menyesuaikan diri. Pandemi ini membuat anak harus beradaptasi, mereka harus tetap belajar meski tak pergi ke sekolah.

Bila anak bisa beradaptasi dengan perubahan ini, nantinya anak akan menjadi manusia yang luwes. Bisa beradaptasi dengan setiap perubahan yang terjadi selama perjalanan hidupnya.

6. Merdeka Belajar

Sekolah dari rumah membuat anak merdeka belajar. Mereka bisa belajar dari mana saja, termasuk dari rumah. Mereka bisa merdeka memilih sumber belajar. Bahwa tak hanya buku sebagai satu-satunya rujukan. Tetapi bisa juga lewat video pembelajaran, presentasi di power point ataupun materi yang tertulis di website.

Selain itu, saat sekolah dari rumah anak bisa merdeka menentukan gaya belajarnya. Tak hanya duduk diam diatas bangku sekolah saja. Tetapi bisa disesuaikan dengan gaya belajarnya.

Misalnya Chacha , setelah mengerjakan satu mata pelajaran dia menggambar komik. Istirahat sejenak sebelum lanjut ke pelajaran lainnya. Ini tentu akan bagus, karena anak tidak akan stres, mereka tetap enjoy meski harus mengerjakan banyak tugas dari sekolah.

Enam pelajaran berharga tersebut tentu akan menjadi pengalaman yang menarik bagi anak. Berguna bagi kehidupannya nanti. Dan tentu menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Sekolah dari rumah bukan hanya stres akan banyak tugas kan. Banyak hal seru lain yang bisa anak pelajari. Bagaimana? Apa adakah pengalaman menarik yang didapat saat mendampingi anak belajar dari rumah? Share yuk, saya tunggu ceritanya di kolom komentar ya.

0 Responses

  1. Saya tertarik dengan kegiatan menggambar komik yg dilakukan sebagai selingan saat belajar dari rumah. Wah psti anak nggak merasa bosan ya, karena bisa tetap melakukan hobi sambil tetap belajar

  2. Dengan semua work from home, kita sebagai ortu akan belajar cara menangani anak, terutama membantunya saat kesulitan belajar. Ini kadang membutuhkan tantangan sendiri ya. Kadang ribet tapi dengan ini semoga makin mendekatkan diri dengan anak. Jadi ngga dianggap galak?

  3. Apapun aktivitas anak di sekolah sebaiknya mendapat perhatian khusus ya. Agar mereka tidak sesenang yang diinginkan atau mereka bersenang-senang saja. Selama ada pendampingan orang tua, anak-anak akan mendapatkan hasil yang terbaik selama belajar di rumah.

  4. Mirip sama anak saya mbak.. Bedanya Anak saya selingan belajarnya hanya mewarnai gambar polos yang diprint oleh ayahnya. Atau kalau tiba waktu jam istirahat normal sekolah (pukul 09 an) dia minta uang jajan.. katanya di sekolah juga jam segitu ke kantin. Aduduh.. ada ada aja.

    Dan pelajaran banget juga buat kami ortunya, buat mendampingi anak belajar. Tambah belajar sabar, kreatif, dan mengenali potensi belajar anak lebih dalam.

  5. iya kak anak anak jadi mandiri, mereka tahu jam brapa harus mulai belajar, selain itu jadi melek teknologi, hp bukan sekedar untuk main game tetapi bisa untuk dapatkan ilmu

  6. Semua di atas kalau dipadukan jadinya satu lagi yang bisa dipelajari kak, yaitu belajar kesabaran 😀 dengan di rumah jadi bisa mempererat bonding dan belajar banyak hal atau nilai2 ya 🙂

  7. Belajar di rumah memang cukup membuat si anak menjadi lebih leluasa untuk belajar. Namun terkadang guru yang di sekolah juga agak sedikit berlebihan ketika memberikan tugas. Padahal di situasi seperti saat ini, alangkah baiknya mengurangi tingkat stress dari anak-anak dengan mengurangi intensitas pemberian tugas. Dengan begitu imun si anak juga akan lebih baik untuk menjaga ia agar tak mudah terserang virus.

  8. Qadarallah, keempat anakku gak di rumah di saat wabah ini merebak. Jadi, saya mengawasi belajar online mereka via handphone aja. Semoga wabah ini segera berakhir dan keadaan bisa normal kembali.

  9. Yang kerasa banget emang anak jadi Merdeka buat belajar dengan gaya mereka sendiri. Bocah di rumah juga sama. Pengen ini itu dulu sebelum belajar. Abis ngerjain tugas nonton tivi dulu sebentar. Yang penting mau ngerjain aja dan ngga rewel.

  10. Awal-awalnya terasa rempong banget
    Apalagi yang punya anak lebih dari satu, lalu tugas datangnya berbarengan. Belum lagi ibu harus ngurususin kegiatan rumah tangga, gak heran banyak ibu yang protes
    Tapi setelah berjalan sebulanan gini, semuanya sudah beradaptasi kok, baik siswa, guru dan ortu. Yakin deh, nanti pasti bakalan kangen masa2 belajar di rumah kayak gini. Tapi gak kangen wabahnya yaaaaaa

  11. Satu sisi iya, anak bisa menikmati belajar suka2. Gak perlu seragam, gak mesti duduk terpaku sampe jam pelajaran berakhir.
    Belajar di rumah ngerjai tugas bisa sambil ngemil. Bosan bisa main sebentar. Dan yg pasti belajarnya bisa sambil ngintilin mamak masak di dapur. 🙂

    Walau begitu, ttp ada rasa rindu pada ruang belajar. Semoga kondisi ini segera berakhir.

  12. Suka duka belajar jarak jauh pasti ada ya Mbak. Kalau di kota besar yang sudah siap akses dan fasilitas sih oke ya, berbeda dengan yang di daerah, meski mereka juga ingin tetap belajar tapi ada kendala fasilitas juga sih. Kuota yang mahal, belum lagi tidak semua memiliki gawai yang mumpuni.
    Semangat ya Chacha belajarnya 🙂

  13. Banyak segi positifnya dari kegiatan belajar di rumah masa lockdown ini. Selain manfaat bagi anak, orang tua pun memperoleh manfaat juga, terutama ibu.

    Manfaat yg diperoleh bagi ibu diantaranya ibu lebih sabar menghadapi sikap anak yg susah untuk belajar. Karena rata-rata anak akan lebih takut kepada guru dibanding orang tuanya sendiri

  14. KEmudian orang tuanya akan sadar metode belajar efektif untuk anaknya. Jadi nanti bisa dikomunikaiskan lagi sama gurunya untuk tumbuh kembang kognitif anak selama di sekolah.

  15. Selain banyak tantangan tentunya tetap ada manfaat dari belajar di rumah yah. Saya pun punya siswa banyak yang berubah setelah belajar dari rumah. Beberapa malah lebih rajin kumpul tugas saat di rumah daripada di sekolah.

  16. Setuju banget kalau belajar dari rumah juga sama dengan sekolah dengan rangkaian kejujuran, melek teknologi dan sebagainya. Semoga anak-anak juga semakin senang dan bahagia belajar dari rumah.

  17. School from home ini mengembalikan fitrah orangtua sebagai madrasah pertamanya anak-anak ya? Sekaligus tantangan untuk orangtua bagaimana mengolah materi yang disediakan agar tetap fun, juga mengelola waktu agar urusan belajar anak bisa seiring sejalan dengan urusan2 lain. Bisa2 habis badai covid mereda, banyak anak yang malah minta homeschooling nih hehehe.

  18. Jadi ini enam atau tujuh pelajaran berharga buat anak kak…. btw saat ini belajar dirumah ga ada pilihan lain…nikmati saja toch tetap ada yang bisa dipelajari selama dirumah..semoga pandemi segera berakhir…

  19. Salut dengan anak2 yg tetep semangat belajar dr rumah. Apalagi klo diliat banyak manfaatnya seperti ini. Belajar displin dan mandiri.

    Jadi gak selamanya membosankan ya study at home.

  20. Wah saya kepengen juga buat belajar dari rumah, tapi kampus belum ngasih instruksi apapun #curhat. Bagus juga kalau diteruskan belajar dari rumah ya kak, tapi kasihan orang tuanya harus membimbing tiap hari

  21. Mungkin Krn aku dan suami sama2 kerja, jd blm bisa terlalu ngerasain efek dr anak2 belajar di rumah. Yg pasti aku ngerasa tenang Krn blm yakin utk melepas mereka DTG ke sekolah, apalagi wabah blm hilang. Skr ini sih, bersyukur bgt babysitter anak2 yg membimbing slama si Kaka belajar dari rumah.babysitternya juga yg berhubungan dengan guru, Krn mau ga mau dia yg paling srg interaksi dengan guru.

    Nantinya pas aku pulang kantor, baru si babysitter ksh laporan apa aja yg td dipelajarin anak2, yg minta oleh guru dll nya. Aku monitor, tp tetep pelaksana aku serahin ke dia. Mungkin nanti kalo aku udh ga kerja, baru deh aku ambil alih tugas yg begini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

More To Explore

Tips

7 Inspirasi Tukar Kado Saat Lebaran

Lebaran sebentar lagi. Sudahkah menyiapkan kado untuk yang tersayang? Ya, hari raya termasuk lebaran akan semakin meriah dengan tradisi tukar kado. Biasanya tradisi tukar kado